sponsor

sponsor

Slider

LINTAS NANGGROE

LINTAS ACEH SELATAN

INFO GURU DAN CPNS

Pasang Iklan Murah Hanya Disini !

INFO PENDIDIKAN

LINTAS ARENA

R A G A M

INFO KAMPUS

Gallery

» » » Pasca Banjir, Aktivitas Warga Di Menggamat Kembali Normal

Ilustr : Banjir rendam rumah warga
KLUET TENGAH – Pasca banjir di Menggamat kecamatan Kluet tengah, masyarakat sudah terlihat mulai membersihkan rumah dan pekarangan yang sempat digenangi air. Banjir yang merendam sebahagian kota Menggamat sejak Jum’at malam (10/4) tersebut meninggalkan lumpur dan sampah serta material lainnya.

Informasi yang redaksi dapatkan dari Mauliza, Koordinator tanggap bencana (Tagana)  wilayah Kluet Tengah melalui sambungan seluler menyebutkan bahwa keadaan Menggamat hingga saat ini sudah berangsur normal. Masyarakat yang pada hari sabtu malam sempat mengungsi ke pegunungan sudah kembali dan membersihkan rumah mereka.

“Alhamdulillah, kota menggamat saat ini sudah mulai normal, kegiatan masyarakat pada hari ini membersihkan sisa – sisa banjir dirumah masing – masing dan keadaan cuaca pun sudah cerah, insya Allah tidak ada kendala apa – apa lagi”. kata Mauliza kepada redaksi.

Mauliza juga menyebutkan bahwa pada saat banjir kemaren, terdapat 3 titik terparah yakni di gampong Senurai, Indarung dan Jambo Papan. Masyarakat ketiga gampong tersebut mengungsi ke pegunungan akibat banjir yang menggenangi kampung mereka setinggi 2 meter lebih.

“ Terdapat tiga gampong yang harus mengungsi ke pegunungan karena ketinggian air sudah mencapai 2 meter lebih. Apalagi air tersebut sangat deras namun syukurlah tidak ada korban jiwa”. tambah Mauliza.

Jembatan gantung Hampir roboh

Mauliza juga menginformasikan bahwa jembatan gantung sebagai sarana penghubung masyarakat Lawe Melang ke Koto Indarung  hampir roboh diterjang banjir sehingga warga sangat kesulitan untuk menyeberang. Selain itu lahan pertanian pun rusak parah.

Walaupun banjir sudah surut, warga sangat mengharapkan bantuan dari para donatur karena ketersediaan sembako sudah terendam dan terbawa banjir dan ternak pun banyak yang mati.

“ Hingga sekarang kami belum mendapatkan laporan adanya bantuan yang masuk ke menggamat”. Ungkap Mauliza kepada KluetMedia

Sementara itu akses jalan dari Menggamat ke Kota Fajar sudah membaik, beberapa material longsor sudah dibersihkan oleh alat berat sehingga tranfortasi darat yang semula terputus sudah normal kembali. 

Walaupun dibeberapa titik masih tergenang air namun menurut Mauliza tidak membahayakan pengguna jalan yang melintas.(de)

Tulislah Pendapatmu tentang Artikel diatas.

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama