KLUETMEDIA | RAGAM - Ekosistem Leuser yang terbentang di Aceh hingga Sumatra Utara baru saja masuk daftar Union for Conservation of Nature (IUCN). Leuser diakui sebagai salah satu tempat yang paling tak tergantikan di dunia menurut organisasi konservasi International itu.
UCN melakukan survei pada 173 ribu wilayah yang dilindungi dan 21.500 spesies yang masuk pada daftar spesies terancam milik mereka. Kemudian mereka menghitung dan membandingkan kontribusi setiap wilayah yang dilindungi pada kemampuan bertahan hidup setiap spesies. Dari sana diperoleh 78 nama situs, meliputi 137 dilindungi di 34 negara, sebagai wilayah yang "paling tak tergantikan" di dunia.
Dikutip dari Kompas, wilayah ekosistem Leuser termasuk dalam daftar UCN tersebut. Di sana memang merupakan daerah dengan jumlah hutam hujan tropis dengan keragaman tertinggi di Asia. Di kawasan seluas 2,6 juta hektar itu memiliki 105 spesies mamalia, 382 spesies burung, dan mencakup 95 persen spesies reptil.
Leuser juga jadi tempat tinggal orangutan harimau sumatera, badak sumatera, gajah sumatera serta pohon keruing yang langka dan dilindungi. Masuknya Leuser dalam daftar menunjukkan pentingnya meningkatkan manajemen lingkungan di wilayah-wilayah yang tak tergantikan tersebut.
"Wilayah yang terlindungi hanya bisa memenuhi peran mereka dalam mencegah berkurangnya keanekaragaman hayati bila dikelola dengan baik." ucap Simon Stuart, pimpinan IUCN Species Survival Comission. "Memberikan dana konservasi terbatas tidak selalu jadi masalah utama, seharusnya pemerintah lebih fokus pada pengelolaan manajemen yang efektif."
Sedangkan wilayah yang dinobatkan di urutan teratas sebagai tempat paling tak tergantikan di dunia adalah Taman Nasional Sierra Nevada de Santa Marta Natural di Kolombia. Nama situs yang ada daftar ini kebanyakan bukan yang masuk dalam daftar World Heritage sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus. "Tempat yang luar biasa ini semua akan menjadi kandidat kuat untuk status Warisan Dunia," kata Soizic Le Saout, penulis utama studi tersebut. (de)
sumber: Kompas
