sponsor

sponsor

Slider

LINTAS NANGGROE

LINTAS ACEH SELATAN

INFO GURU DAN CPNS

Pasang Iklan Murah Hanya Disini !

INFO PENDIDIKAN

LINTAS ARENA

R A G A M

INFO KAMPUS

Gallery

» » Pemkab Anggarkan Rp 3 Miliar Untuk Perluasan Kolam Labuh PPI Sawang Ba'u

KLUETMEDIA | TAPAKTUAN - Merespon harapan masyarakat nelayan Sawang Ba"u, Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Selatan, pada tahun ini pemerintah kabupaten (pemkab) menganggarkan dana senilai Rp 3 miliar lebih untuk perluasan kolam labuh Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Sawang Ba"u. 

Informasi tersebut disampaikan Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Aceh Selatan Cut Yusminar APi di kantornya, Senin (19/5).

"Menyangkut perluasan areal kolam labuh PPI Sawang Ba"u, sudah kita programkan pada tahun ini dengan besaran anggaran Rp 3 miliar lebih yang bersumber dari dana Otsus 2014. Dana sebanyak itu khusus untuk perpanjangan breakwater (tanggul pemecah ombak). Kemudian, pada tahun 2015 kembali kita anggarkan sebanyak Rp 5 miliar untuk penataan lokasi PPI dan penyelesaian sisa pembangunan breakwater," kata Cut Yusminar.

Dia menargetkan pada tahun 2015 kondisi kolam labuh PPI Sawang Ba"u bisa lebih rapi. Demikian juga dengan daya tampung kolam labuh yang saat ini tergolong sempit jika dibandingkan dengan jumlah kapal atau boat nelayan, maka ke depan diharapkan akan mampu menampung seluruh kapal atau boat nelayan yang merapat.

"Di tahun 2015 dermaga akan dikeruk lagi. Talut dan dermaga yang sudah hancur akan dicor kembali, sehingga saat nelayan menurunkan ikan tidak harus melangsir lagi menggunakan perahu kecil disebabkan boat atau kapal tidak bisa sandar langsung merapat ke dermaga," paparnya.

Selain memprioritaskan pengembangan PPI Sawang Ba"u, menurut Cut Yusnimar, Pemkab Aceh Selatan juga akan melakukan pengembangan PPI Labuhan Haji dengan target pada tahun 2015 PPI tersebut menjadi PPI terbesar di wilayah patai barat selatan Aceh.

"Yang jelas PPI Labuhan Haji untuk tahun 2015 ini sudah ditetapkan menjadi PPI terbesar di wilayah pantai barat selatan Aceh," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, masyarakat nelayah Sawang Ba"u meminta Pemerintah Aceh dan Pemkab Aceh Selatan melakukan perluasan lokasi kolam labuh dan PPI, sebab pascabertambahnya kapal tangkapan ikan ukuran besar sebagian kapal nelayan terpaksa berlabuh di luar lokasi kolam labuh pelabuhan itu.

Kondisi itu sangat mengancam kapal nelayan, sebab jika kapal dilabuhkan di luar, ombak besar langsung menerjang badan kapal[]
sumber: MedanBisnis

Tulislah Pendapatmu tentang Artikel diatas.

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama