JAKARTA- Panitia sudah resmi menutup rangkaian pendaftaran dan entri data Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2013. Hasilnya ada 585.789 pelamar SBMPTN yang bersaing masuk PTN melalui ujian tulis yang diselenggarakan pada 18-19 Juni mendatang.
Jumlah kuota mahasiswa baru di PTN saat ini sekitar 300 ribu orang yang disaring melalui tiga cara. Saringan SBMPTN mendapatkan alokasi sekitar 30 persen (90 ribu kursi), saringan SNMPTN (seleksi nasional masuk PTN) mendapatkan alokasi 50 persen (150 ribu kursi), dan jalur ujian mandiri (di masing-masing PTN) sekitar 20 persen (60 ribu kursi) dari seluruh kuota mahasiswa baru.
Humas Panitia SBMPTN Bambang Hermanto mengatakan setelah rangkaian pendaftaran ini ditutup, pelamar diharapkan bisa kosentrasi menghadapi ujian. Dia mengingatkan jika pelamar yang sudah mendapatkan nomor registrasi ujian untuk tidak terpancing dengan segala bentuk penipuan yang mengatasnamakan panitia SBMPTN 2013.
"Panitia sudah menetapkan bahwa setelah rangkaian pendaftaran selesai, tahapan berikutnya adalah seleksi tertulis," kata dia. Diantara modus penipuan yang marak adalah, iming-iming kunci jawaban ujian tulis SBMPTN 2013. Dia mengatakan bahwa panitia SBMPTN 2013 sangat serius menjaga kerahasiaan dokumen naskah soal ujian.
Menurut Bambang, resiko jika terjebak penipuan kunci jawaban ini sangat fatal. "Kunci jawaban palsu itu salah semua. Resikonya ya tidak lulus masuk PTN," katanya. Untuk itu dia menegaskan supaya calon peserta ujian tulis memanfaatkan waktu yang tinggal sepekan ini dengan sebaik-baiknya.
Bambang juga mengatakan bahwa lokasi ujian tulis akan diumumkan paling lambat H-1 ujian. Dia meminta supaya peserta ujian untuk tidak meremehkan pengumuman lokasi ujian ini. Selain itu dia juga mengatakan paling lambat peserta sudah berada di sekitar ruang ujian 30 menit sebelum ujian dimulai. "Masuk ruangan ujian menunggu instruksi panitia ruang ujian," ujarnya.
Perlu dicatat juga, calon peserta ujian harus membawa tanda bukti pendaftaran SBMPTN 2013 dan fotokopi ijazah yang sudah dilegalisir atau surat keterangan hasil ujian nasional (SKHUN) asli yang diterbitkan sekolah asal. Semua dokumen ini dipakai untuk melapis potensi terjadinya praktek perjokian. Selian itu segala dokumen ini untuk memastikan peserta ujian tulis adalah pelamar yang telah dinyatakan lulus ujian nasional.
Pengumuman peserta yang lulus ujian tulis dilaksanakan pada 12 Juli pukul 17.00 WIB melalui website resmi SBMPTN 2013 atau di koran-koran nasional keesokan harinya. Setelah itu peserta yang dinyatakan lulus ujian diwajibkan daftar ulang. Jadwal daftar ulang saat ini belum ditetapkan. (jpnn)