Kombes Pol Gustav Leo |
KLUETMEDIA | BANDA ACEH - Menyangkut adanya informasi berupa pesan dari BlackBerry Messenger (BBM) menyebutkan Banda Aceh rusuh, Kabid Humas Polda Aceh dengan tegas menyatakan hal tersebut hanyalah berita bohong.
Hal itu dilakukan oleh provokator yang tak menginginkan Aceh aman dan damai. “Itu berita yang tidak bisa dipercaya. Masyarakat jangan terprovokasi ulah provokator yang tidak bertanggungjawab,” tegas Gustav Leo.
Dalam pesan yang beredar lewat BBM tersebut disebutkan, aksi baku tembak meluas bukan saja di depan Masjid Raya Baiturrahman, tapi juga sudah sampai ke Simpang Surabaya, Neusu, Kajhu, dan sejumlah daerah lainnya.
Orang yang tak bertanggungjawab itu juga menyatakan, kontak tembak menyebabkan sedikitnya lima orang, masing-masing 2 PNS, 2 pedagang dan seorang pejalan kaki.
Menyangkut situasi di daerah, Kabid Humas Polda Aceh memastikan kondisi aman, massa dari daerah sudah kembali dari Banda Aceh secara berkonvoi 2-5 kendaraan. Tidak ada aksi anarkis selama mereka di jalan. []
Dalam pesan yang beredar lewat BBM tersebut disebutkan, aksi baku tembak meluas bukan saja di depan Masjid Raya Baiturrahman, tapi juga sudah sampai ke Simpang Surabaya, Neusu, Kajhu, dan sejumlah daerah lainnya.
Orang yang tak bertanggungjawab itu juga menyatakan, kontak tembak menyebabkan sedikitnya lima orang, masing-masing 2 PNS, 2 pedagang dan seorang pejalan kaki.
Menyangkut situasi di daerah, Kabid Humas Polda Aceh memastikan kondisi aman, massa dari daerah sudah kembali dari Banda Aceh secara berkonvoi 2-5 kendaraan. Tidak ada aksi anarkis selama mereka di jalan. []